Rektor UNP Prof Ganefri, Ph.D mengawali dengan pantun bahwa UNP makin matang dan berkembang. Acara ini dihadiri tamu undangan dari tingkat nasional hingga Sumbar, juga rektor rektor dari UNS, UNNES, UNDHIKSA, UM, UNJ dan dari perbankan diantaranya Bank Nagari.
Tanggal 23 oktober 65 tahun yg lalu merupakan hari bersejarah bagi UNP, sebagai hari lahirnya UNP. Rektor menyampaikan bahwa perubahan kurikulum sangat penting dalam peningkatan dan daya saing lulusan yang kompetitif dan trampil.
Aset : Meja Sidang 1 buah, Kursi merek Futura warna merah 10 buah, LCD Proyektor 1 buah, whiteboard 1 buah, AC Panasonic 1 PK 1 buah, meja belajar 6 buah
Cara Penggunaan : Diutamakan bagi mahasiswa S2 Pendidikan Kimia untuk kegiatan Seminar Proposal, Seminar Hasil dan Ujian Skripsi. Bagi yang ingin menggunakan Ruangan ini dapat menghubungi saudara Ceng dan saudara Arif di TU S2 FMIPA.
Dengan adanya format baru yang dikeluarkan oleh BAN PT untuk akreditasi program studi yang terdiri dari 9 kriteria, maka FMIPA mengadakan workshop untuk penyusunan Laporan Evaluasi Diri (LED) yang dilaksanakan selama 2 hari yaitu senin selasa 14-15 Oktober 2019.
Tim task force dari Prodi S2 Pendidikan Kimia adalah Dr. Hardeli, Dr. Andromeda, Syamsi Aini Ph.D, Fitri Amelia, Ph.D dan Trisna Kumala Sari, Ph.D yang juga didampingi langsung oleh Kaprodi Budhi Oktavia, Ph.D. Tim ini akan bekerja dengan bantuan tim task force Jurusan Kimia untuk penyusunan evaluasi diri ini.
Narasumber pada kegiatan hari pertama adalah Prof. Dr. Rusdinal, M.Pd yang saat ini juga menjabat dekan FIP UNP. Beliau memberikan materi tentang pembuatan laporan evaluasi diri prodi yang terdiri dari profil UPPS dan PS yang saling terkait dengan Lingkungan Eksternal (lokal, nasional dan internasional) serta Lingkungan Internal (9 kriteria akreditasi) untuk menghasilkan Evaluasi Analisis Interpretasi.
Program Studi S2 Pendidikan Kimia telah sukses melaksanakan Kuliah Umum bagi Mahasiswa S2 dan S1 Pendidikan Kimia FMIPA UNP. Budhi Oktavia, Ph.D sebagai Kaprodi S2 Pendidikan Kimia menyampaikan bahwa Kuliah Umum ini merupakan program dari prodi untuk meningkatkan ilmu pengetahuan mahasiswa dengan mendatangkan dosen dari luar UNP. Adapun dosen yang didatangkan adalah Dr. Hasniza Ibrahim dan Prof. Madya Dr. Johari B. Surif dari Sekolah Pendidikan, Fakulti Sains Sosial dan Kemanusiaan, Universiti Teknologi Malaysia.
Kedatangan kedua dosen UTM ini merupakan rangkaian kerjasama yang telah dirintis dengan pelaksanaan Field Study beberapa bulan yang lalu ke UTM. Adapun tema dari Kuliah Umum ini adalah Enhancing the Effectiveness of Chemistry Teaching Through STEM Education. Materi diberikan dalam 3 sesi, yaitu Sesi 1 : Introduction to STEM Education, Sesi 2 : Exploring STEM Teaching and Learning through Hot Air Balloon Experiment , Sesi 3 : Developing STEM Teaching and Learning Module using 5E Inquiry Model.
Acara ini juga dihadiri oleh ketua prodi S2 selingkungan FMIPA UNP, Kajur Kimia, guru-guru anggota MGMP Kimia kota Padang dan acara dibuka secara resmi oleh WD 1 FMIPA bapak Yohandri, Ph.D. WD1 menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat karena akan membuka mata mahasiswa tentang teknologi pembelajaran yang telah berkembang di negara lain. (BO)
Seluruh pimpinan pascasarjana dari 12 LPTK di Indonesia saat ini mengadakan forum pimpinan di Hotel Niagara, Parapat, Sumut 26-29 September 2019. Kegiatan ini telah dibuka oleh Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom, yang menyampaikan bahwa ini adalah forum tertinggi pascasarjana yang bisa menghasilkan keputusan keputusan penting bagi LPTK.
Pada hari ke-2 seluruh pimpinan pascasarjana LPTK memberikan presentasi mengenai pembelajaran di S2 dan S3. Prof. Bornok Sinaga dari Unimed menyampaikan tentang Pendidikan Transformasi merespon era industri 4.0. Prof Bornok menyatakan dengan rendahnya daya saing nasional dalam hal mahasiswa, kewirausahaan dan pemanfaatan teknologi dibandingkan negara tetangga seperti Malaysia dll untuk itu diperlukan proses transformasi dari psikologis, tingkah laku dan conviksional. Juga disebutkan bahwa pendidik tidak bisa digantikan oleh teknologi namun pendidik yang tidak mengerti teknologi akan ditinggalkan. Transformasi proses belajar dengan menggunakan STEM. Yaitu keterpaduan bidang bidang keilmuan Sains Technology Engineering dan Mathematics untuk memghasilkan inovasi/produk baru.
Prof. Yenni Rozimela direktur Pascasarjana UNP menyampaikan presentasi mengenai kurikulum. Beliau menyatakan bahwa mulai tahun 2019 ini UNP telah melaksanakan program S3 by research dengan bantuan dari UPI yang telah mempunyai pengalaman. Setiap prodi diminta untuk melakukan perbaikan silabus untuk menjawab beberapa tantangan seperti perkuliahan daring / blended learning.
Lebih lanjut Prof Yenni menyatakan bahwa tinjauan kurikulum diperlukan untuk melihat keterkaitan antara kurikulum, proses pembelajaran dan penilaian. Terutama bagi program S3 by research. Beliau menyarankan perlu adanya diskusi atau lokakarya untuk perbaikan kurikulum dan silabus ini.
Pada hari ke-3 seluruh peserta forpimpas akan mengikuti field trip menggunakan kapal di danau Toba ke Batu Gantung, Huta Bolon Simanindo, Huta Siallagan dan Tomok. Besoknya peserta kembali ke daerah asal masing-masing.
Bertepatan dengan wisuda ke 116 Universitas Negeri Padang pada hari Sabtu 14 September 2019, Rektor UNP Prof. Ganefri, Ph.D telah mewisuda 7 orang magister baru dari Prodi S2 Pendidikan Kimia UNP. Wisuda periode ini dilaksanakan dalam 3 hari dengan total wisudawan hampir 3000 orang.
Magister yang beruntung ini berasal dari angkatan 2017 yaitu Charles Zulnata, Fitra Handa Yani, Meli Suryani, Thariqul Husna, Tiara Viodelf, Aisyah Fitri Rusiani dan Rifkatul Jannah. Semoga ilmu yang didapat dapat digunakan dengan sebaik baiknya untuk kemajuan bangsa.
Pimpinan Pascasarjana PTN se Indonesia menghadiri acara Musyawarah Nasional ke 41 di Hotel Four Point Sheraton Makassar dengan tuan rumah Universitas Hasannudin. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 11 hingga 13 September 2019. Kegiatan dibuka secara bersama-sama oleh Prof. Jamaludin Jompa Dekan Sekolah Pascasarjana Unhas dan Prof . Purwanto Ketua Forpimpas Indonesia.
Materi pertama mengenai akreditasi PT diberikan oleh Sugiyono, Ph.D anggota Dewan Eksekutif BAN PT. Sugiyono menjelaskan beberapa hal mengenai proses perubahan akreditasi PT dari 7 kriteria menjadi 9 kriteria dan berdasarkan EHEA Paris 2018 bahwa pendidkan tidak lagi Student Center Learning (SCL) tapi berubah menjadi Student Engament.
Wakil Presiden RI DR.(HC). DRS. H. MUHAMMAD JUSUF KALLA telah datang ke Auditorium UNP pada hari Selasa 3 September 2019 untuk penganugrahan MEA 2019 dan peresmian gedung Asrama Mahasiswa UNP dan Unand.
Acara ini dimulai dengan pembukaan oleh rektor UNP Prof. Ganefri dan Gubernur Sumbar Prof. Irwan Prayitno.
Dalam sambutannya pak JK mengatakan bahwa ada 3 hal yang menjadi dasar bagi orang Minang yaitu Surau, Sekolah dan Pasar.
Telah datang di UNP Haruna Shibata, mahasiswa S2 dari Graduate School of Science and Technology Bioengineering Drug Discovery, Department of Life Science and Chemistry, Gifu University Japan untuk mengikuti program Short-term Visiting Student selama 3 minggu (25 Agustus – 13 September 2019) di Jurusan Kimia, FMIPA, UNP. Pada program ini Haruna akan mengikuti perkuliahan dan penelitian pada bidang Biokimia dengan supervisor ibu Prof. Minda Azhar dan ibu Fitri Amelia, Ph.D dari Jurusan Kimia. Adapun di Gifu University, Haruna meneliti tentang combination enzym with reduction responsive molecular based on enzym activity dengan pembimbing Prof. Masato Ikeda.
Program ini merupakan salah satu bagian dari kerjasama
antara Fakultas MIPA dan Faculty of Engineering Gifu University yang
diprakarsai oleh bapak Budhi Oktavia, Ph.D dari UNP dan Prof. Lim Lee Wah dari
Gifu University. Kegiatan ini juga terlaksana atas dukungan sivitas akademika
FMIPA UNP dan International Office UNP yang telah membantu memfasilitasi
pendaftaran dan akomodasi mahasiswa dari Jepang.
Tindak lanjut dari program ini adalah Kimia UNP
akan mengirimkan 2 orang mahasiswa Ariana Yulianti dan Ummul Khairat untuk
melaksanakan program yang sama di Gifu University pada bulan November 2019.
Keduanya akan melaksanakan penelitian di Gifu University untuk menyelesaikan
skripsinya. Mereka juga akan diberikan bantuan beasiswa dari JASSO Jepang dan
International Office UNP. Semoga program ini dapat meningkatkan mutu penelitian
mahasiswa dan meningkatkan jumlah mahasiswa asing dalam rangka pertukaran
mahasiswa untuk membawa UNP menjadi Perguruan Tinggi berkelas internasional.
Mewujudkan suasana belajar dan
proses pembelajaran agar
peserta didik secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa, dan
negara, Program Pasca Sarjana (S2) Pendidikan Kimia Universitas Negeri
Padang (UNP) yang dipimpin Dr Budhi Oktavia melaksanakan Field Study ke UTM dan
UPSI, 24 hingga 29 Juni 2019 mendatang.
Budhi Oktavia mengatakan bagi mahasiswa S2 mesti memiliki
networking internasional sehingga dapat menghasilkan produktivitas akademik yang bermutu tinggi,
salah satunya melalui field study.
“Kegiatan ini merupakan landasan untuk mewujudkan
program studi unggul di tingkat asia tahun 2024. Prodi Kimia UNP diharapkan
memiliki posisi terbaik di antara prodi lain yang sama dalam menghasilkan
pengembang ilmu dan pengelola lembaga Pendidikan yang berwawasan global,”
ujar Budhi Oktavia lewat pesan ponselnya, Selasa (25/6).
Lebih jauh Budhi Oktavia mengungkapkan maksud dan tujuan
field study tersebut secara amum adalah dalam rangka menghasilkan lulusan
yang memiliki kompetensi
dalam pengembangan ilmu dan atau tenaga profesional dan
terlaksananya kegiatan penelitian
sehingga mampu menghasilkan dan mempublikasikan karya ilmiah hasil
penelitian pada jurnal tingkat lokal, nasional dan internasional.
Selasa (25/6) rombongan feild study ini telah berkunjung ke School of Education UTM dan selanjutnya akan menuju kampus UPSI Malaysia. ** Humas UNP/Agusmardi